Rangkuman UTS Network Management

Manfaat dari implementasi network management bagi suatu perusahaan yang telah menggunakan jaringan komputer yaitu:

Misalnya suatu perusahaan telah memiliki website, maka perusahaan tersebut dapat mengembangkan teknologi informasi berbasis network management system, dengan menerapkan sistem jaringan intranet(yg dapat digunakan didalam perusahaan tersebut saja) dan sistem manajemen jaringan ekstranet (yang dapat digunakan perusahaan untuk berinteraksi dengan mitranya). Manfaat dari implementasi network management bagi suatu perusahaan yaitu Meningkatkan kemampuan kompetitif, Meningkatnya loyalitas pelanggan dan mitra bisnis, dan Proses dan prosedur semakin efektif dan efisien.

Manajemen jaringan dapat didefinisikan sbg Operasi, Administrasi, Pemeliharaan, dan Provisioning (OAM & P) dari jaringan dan layanan.

Tujuan dari manajemen jaringan = untuk memastikan bahwa pengguna jaringan mendapatkan kualitas layanan yang diharapkan

Fungsi network management FCAPS dan OAM&P

  • Jelaskan dan Sebutkan
FCAPS(Network Management Cisco) OAM&P
Fault

Berfokus pada masalah, tujuannya untuk memprediski kesalahan dengan menggunakan alert, data historis dan analisa

 

Operations

Operasi dalam memberikan layanan jaringan

 

Configuration

Berfokus pada konfigurasi, tujuannya untuk efisiensi dalam mengendalikan infrastruktur

Ex : Topology, Backup Restore, Provisioning

Administration

Membangun dan mengelola prosedur jaringan

Accounting

Berfokus pada akutansi, tujuannya untuk mengetahui beban biaya user/departemen

Maintenance

Menangani perbaikan fasilitas

Performance

Berfokus pada kinerja, tujuannya untuk memastikan kinerja jaringan tetap pada tingkat yang dapat diterima

Provisioning

Menyediakan perencanaan jaringan dan sirkuit provisioning

 

Security

Berfokus pada keamanan, tujuannya untuk mengontrol akses ke aset didalam jaringan

 
  • Didalam FCAPS terdapat beberapa kesamaan dengan OAM&P misal didalam FCAPS terdapat fungsi Fault untuk menangani masalah kalau di OAM&P terdapat fungsi Maintenance untuk menangani perbaikan fasilitas, didalam FCAPS terdapat Accouting yang bertujuan untuk mengetahui beban biaya sedangkan pada OAM&P terdapat fungsi Administration yang bertujuan untuk mengelola prosedur jaringan.
  • Istilah FCAPS biasanya digunakan didalam pengelolaan jaringan

Istilah OAM&P biasanya digunakan didalam pengelolaan jaringan

4 Kategori Management Information

  • State Information

Informasi keadaan saat ini

  • Physical Configuration Information

Informasi bagaimana perangkat dikelola secara fisik

Ex : Jenis perangkat yang digunakan, Phhysical Configuration dalam kartu dan port, Serial numbers dan MAC Address

  • Logical configuration Infromation

Pengaturan parameter dan sumberdaya yang dikonfigurasikan secara logis

Ex : Alamat IP, nomer telfon, atau logical interface

  • Historical Information

Informasi sejarah yang terkait dengan State Information

6 Pihak Yang Terlibat dalam NetMan

Users of network management

  • Enterprise IT Departement
  • Service Provider
  • End Users

Providers of network management

  • Equipment Vendor
  • Third-Party Application Vendor
  • Systems Integrator

Network Management Model

Perbedaan Antara MIB dan MDB

Management Information Base (MIB) Management Data Base (MDB)
Virtual Database Physical Database
Mendefinisikan hubungan antar objek
Skema dikompilasi ke dalam Management Software Oracle

Contoh dan Kegunaan dari Network Management Tools

  • Network testing and troubleshooting tools

Untuk lebih cepat mengidentifikasi dan mengisolasi masalah

  • Systems that facilitate turn-up of services and automate provisioning

Untuk mengurangi potensi kesalahan manusia

  • Performance-reporting tools and bottleneck analysis

Untuk mengalokasikan sumber daya jaringan ke tempat yang paling dibutuhkan

 

Komponen Network Management System(NMS)

NMS adalah seperangkat hardware/software yang memungkinkan profesional IT untuk mengawasi komponen jaringan dalam kreangka manajemen jaringan yang lebih besar. Komponen nya yaitu:

  • Network device discovery : Mengidentifikasi perangkat yang sekarang digunakan dijaringan
  • Network device monitoring : Memantau komponen jaringan yang aman
  • Network performance analysis : Melakukan pelacakan indikator kinerja, misalnya seperti pemanfaatan bandwidht, packet loss dan SNMP lainnya.
  • Intelligent notifications : Alert yang dikonfigurasikan untuk menanggapi skenario jaringan tertentu, misalnya seperti paging, email, atau lewat SMS.

Referensi:

http://bdsrc.binus.ac.id/~fitra/data/netman.pdf

http://whatis.techtarget.com/definition/network-management-system

– Slide

Hongkong Macau

Disini gue mau ngasih tips biar perjalanan kalian kesana menyenangkan dan bisa membagi waktu agar perjalanan kalian ga terbuang sia-sia.

Tips pertama yang harus kalian lakuin yaitu membooking tiket pesawat 2 bulan sebelumnya, jadi biar lebih murah. Kebetulan karena gue kesana bulan Februari dan disana lagi lebaran China (China New Years) dan harga tiket nya gila gilaan, nah karena gue pesen tiket 2 bulan sebelumnya dan kebetulan jg gue dapet promo, jadi gue naik penerbangan Garuda dgn harga Rp 4.900.000 pp/orang termasuk dapet 1 kali makan tapi ga termasuk airport tax nya ya…airport nya kalau ga salah Rp 150.000 dan landing nya di Hongkong International Airport. Kenapa gue memilih naik garuda? Karena ga pake transit dengan menempuh penerbangan 4 jam lewat 5 menit. Sebenernya ada beberapa maskapai penerbangan yang ke HKIA, seperti Lion, Tiger, AirAsia, JetStar tetapi mereka melakukan transit terlebih dahulu dan dengan harga tiket Rp 2.000.000 sekali jalan. Ada tips dari gue nih kalian bisa juga ambil aja penerbangan Jakarta – Macau, karena kemarin gue juga ditawarin dengan harga tiket Rp 3.600.000 pp/orang dengan sekali transit di Philipine kalo gasalah…tapi sesuai tujuan kalian masing masing, kalian ingin lebih lama berlibur di Hongkong atau Macau. Dan yang paling penting Hongkong atau Macau TIDAK MEMERLUKAN VISA, bebas visa selama 30 hari(kalo ga salah).

 Tips kedua kalian juga harus mengcek terlebih dahulu, iklim apa yang ada pada negara yang akan anda singgahi. Sebelum pergi kesana setidaknya seminggu sebelum anda berangkat mengecek misal nya mengecek di app weather(iOS App). Dan kebetulan pas gue kesana lagi musim dingin yaitu 14 derajat. Jadi jangan lupa bawa pakaian tebal + jaket + syal karena anginnya cukup kencang.

Tips ketiga yaitu kalian juga harus sudah membooking tempat penginapan, karena hotel disana sangat mahal jadi gue nginep di Flat yang punya orang Indonesia, kalau kalian ingin berniatan menginap disitu hubungin aja +852.2890.9795 nama pemiliknya Hsu Cing Lian. Flat dengan harga permalam 500 HKD untuk 2 orang (kalo dirupiahin sekitar Rp 800.000, karena pada saat itu harga dollar hongkong ke rupiah 1.600).

x5

Causeway Bay Street

Causeway Bay Street

Saran gue sih, pilih tempat penginapan yang dipusat kota, jadi akses kemana mananya gampang. Causeway Bay salah satu pusat kota, kalian bisa memilih untuk menginap didaerah sini, biasanya pada lantai dasar terdapat pertokoan dengan barang barang branded seperti toko Adidas, Lusso Brillante, dan masih banyak lagi sedangkan dilantai atas nya terdapat flat flat seperti yang saya tinggali.

x3

HKIA

x4

x1

Sesampainya di HKIA, jangan lupa untuk mengambil peta yang telah disediakan secara gratis. Untuk ke tempat penginapan kalian bisa memilih ingin menaiki transportasi umum (Ex: Bus, Tram dan MTR) atau taksi. Sebaiknya anda membeli Octopus card (kalo disini seperti Flazz BCA) terlebih dahulu alasannya agar lebih memudahkan anda dan dapat dipakai untuk berbelanja di sevel dan untuk makan di mcD. Harga Octopus Card 150 HKD dengan isi kartu 100 HKD dan 50 HKD dapat kalian tukar dengan uang kalo ingin kalian tukar. Octopus card dapat dipakai untuk maniki semua transportasi umum. Kalo kalian ingin menaiki taksi, kalian cek terlebih dahulu, kalian ingin ke mana? Kalo kalian ingin ke daerah Hongkong Island kalian memilih taksi warna merah, kalo kalian ke daerah New Territories kalian memilih taksi hijau dan kalo kalian ke daerah Lantau Island kalian memilih taksi biru. Naik taksi di sini terbilang cukup mahal, ke daerah Causeway Bay memerlukan biaya 330 HKD (Rp 528.000) karena melewati tol bawah laut. Sedangkan kalo anda menaiki MTR atau bus bisa lebih murah dari itu.

Tips keempat kalian harus menuliskan destinasi apa saja yang akan kalian kunjungi, jadi pas udah sampai sana tau mau kemana mana nya. Misalnya kalo gue sendiri sih bikin destinasi dengan jadwal seperti ini:

– Hari pertama, keliling Causeway Bay | Ladies Market | Tsim Sha Tsui | Avenue of Stars

x10

x11

Berkeliling dengan jalan kaki sangat tidak terasa lelah, karena dengan cuaca yang tidak panas tetapi dengan hembusan angin yang dingin membuat kita nyaman untuk berjalan kaki berjam jam. Setelah berkeliling, kemudian  gue mencari stasiun MTR terdekat kemudian menuju ke stasiun yang terdekat dengan Ladies Market di Tung Choi Street, Mong kok, karena sesampainya disana jam 3 sore, jadi belum begitu ramai. Di ladies market terdapat barang-barang seperti case hape, gantungan kunci, dll. Dan di ladies market ini gue menemukan topeng buzz HAHAHA dan akhirnya gue beli…dan gue juga menemukan flashdisk buzz yang harganya tidak terlalu mahal dibandingkan yang dijual di onlineshop.

     x9

x12

Cara ke Ladies Market:

MTR -> Mong Kok Station -> Exit E2 / Bus No 1, 1A, 2, 6, & 9 turun di Nelson Street.

Didaerah ini terdapat banyak shopping center dan lumayan lah buat cuci mata.

Cara ke Tsim Sha Tsui :

MTR -> Tsim Sha Tsui Station -> Exit E

x7

x8

Selanjutnya ke Avenue of Stars. Dikarenakan musim dingin jadi ketika malam hari yang seharusnya bisa melihat “a symphony of light” disekitar Victoria Harbour  jadi tidak bisa melihat dikarenakan tertutup oleh kabut.

Cara ke Avenue of Stars:

MTR -> Tsim Sha Tsui  East Station -> Exit J kemudian jalan kaki 5 menit.

– Hari kedua, The Peak | Madame Tussaud

Kalo ingin hemat sebaiknya kalian membeli paket combo yaitu 1 single tiket tram+Madam Tussaud+Sky Terrace seharga 330 HKD terbilang lebih hemat. Sebaiknya jangan ke sana di hari Minggu karena antrian yang luar biasa.

x13

x14

x16

IMG_7442

IMG_7426

Cara ke The Peak & Madame Tussaud:

MTR -> Admiralty Station -> Exit C1 kemudian jalan kaki sekitar 30 menit menuju ke Peak Tram.

– Hari ketiga, Macau Fisherman’s Wharf |  The Ruins of St Paul | Venetian Resort | Senado Square | A-Ma Temple | Coloane Village

Sangat di sayangkan kalo kalian udah ke Hongkong tapi ga ke Macau. Kalian bisa pergi ke Macau dengan dua pilihan yaitu dengan kapal TurboJet atau dengan helikopter, dengan menempuh perjalanan 1 jam dan dengan harga tiket 164 HKD dengan kapal TurboJet.

x15

x17

Saran dari gue sih kalo kalian cuma 1 hari doang mending pake paket travel yang ditawarin di pelabuhan. Dengan membayar 500 MOP (HKD=MOP) per orang kalian dibawa berkeliling Macau selama 5 jam.

Macau Fisherman's Wharf

Macau Fisherman’s Wharf

x19

x20

x21

x22

x24

x23

– Hari keempat, Disneyland

Disneyland merupakan salah satu tempat wajib yang harus kalian kunjungi. Intinya tujuan gue kesini itu cuma mau foto sama Buzz Lightyear HAHAHA. Btw tiket masuknya itu 500 HKD. Saran gue sih kalo kesini tuh jangan pas disana liburan, jadinya kaya gue cuma naik 4 wahana doang.

IMG_7695

x25 x28x26 x27  x29 x30 x31 x32

Cara ke Disneyland:

MTR -> Sunny Bay Station kemudian transit ke Disneyland Resort Station

– Hari kelima, keliling Causewaybay | HKIA

Destinasi hari ini cuma keliling didaerah sekitar Causeway Bay dan siang harinya langsung ke HKIA naik taksi kemudian nunggu penerbangan ke CGK.

Ohiya tips satu lagi yaitu kalo mencari makanan halal disekitar daerah Causeway Bay nama nya Sedap Gurih, kalo satu kali makan bisa 55 HKD – 65 HKD, atau ga banyak tempat makan fastfood juga kok disini dengan harga 25 HKD – 30 HKD. Semoga bermanfaat!

IMG_7830

Rangkuman Pemograman Berorientasi Obyek (PBO)

Programming Paradigma -> Menyelesaikan suatu masalah
Tujuan OOP intinya itu untuk standarilisasi dan template

x1

Perbedaan Programming

ADT (Abstract Data Type) -> salah satu cara untuk merepresentasikan dunia nyata ke dalam sistem komputer
Ex : Struct untuk Buku (Gaada aktor) & untuk Film (Ada aktor) berbeda,disesuaikan dengan objek nyata tersebut

Perbedaan Class dan Object

Perbedaan Class dan Object

Implementor -> Setter -> Untuk mengubah nilai
Aksesor -> Getter -> Untuk mengambil nilai
Ex :
void setJudul ()char* judul);
strcpy (this judul, judul);

char* getJudul(){
return Judul;
}

Enkapsulasi (Pembungkusan)-> Information Hiding -> Objek dalam Class tersebut melalui interface
– Enkapsulasi sudah dilakukan ketika sudah membuat Data Member dalam kondisi Private, dan Interface untuk mengaksesnya
– Tujuan utama untuk Information Hiding

Namespace -> Kegunaan untuk mengelompokkan terhadap Class, Object dan Fungsi pada suatu Nama
– Deklarasi namespace nama baru nama lama
Ex : using << namespaceName;

Fungsi :
– Return Type : Fungsi memiliki nilai balik
– void tidak ada return typr -> tapi bisa return;
Ex : int getNim(){
return Nim;
}

Member terbagi 2:
Data Member :
– Static = Berlaku untuk semua object, misalnya Gedung Syahdan ada 3 lantai, gedung tersebut berlaku untuk semua Mahasiswa
– Non Static = Berlaku untuk object itu sendiri, misalnya NIM 16012….. hanya berlaku untuk Mahasiswa yang masuk ditahun 2012
Member Function :
– Constructor
– Helper = Diluar Setter Getter

Access Control :
a) Private = class itu sendiri
b) Protected = class itu sendiri dan turunannya
c) Public = Akses kemana pun

Constructor -> Sutu method yang dipanggil setiap kali Object dari Class tersebut dibuat, untuk menginisialisasi nilai
– Default = Mencoba kodingan tanpa membuat Contructor
– Defined = Tidak ada parameter
Destructor -> Biasanya terjadi ketika program telah selesai
Friend Function -> Fungsi yang dapat di akses (Ex :Atribut) pada suatu Class apapun Access Modifiernya
Ex : Dosen A (Struktur Data), Dosen B (Algoritma SI) = si Dosen A bisa melihat soal si Dosen B
Undirectional = Antar Class
Not Inherited = si Dosen A hanya punya si Dosen A
Not Transitive = si Dosen A teman si Dosen B, si Dosen B teman si DOsen C, Dosen A dan Dosen C tidak memiliki hubungan pertemanan
Not Reciprocal = si Dosen A bisa akses ke Dosen B, tetapi si Dosen B tidak bisa akses ke Dosen A

Contructor tidak memiliki tipe, Ex : Student();
Destructor ada tigle didepannya, Ex : ~Student();
CopyContructor -> mengkopi dari suatu
– x(); //default
– x(const x&); //copyconstructor //supaya variabelnya berubah

Dangling Pointer -> Pointer yang tidak menunjuk kemanapun

Tipe Program Data

Tipe Program Data

Passing Parameter

Passing Parameter

Parameter :
Formal = Muncul pada saat definisi fungsi, contoh int a, int b
Actual = Saat manggil fungsi, contoh 7, 8, 9, 0

Inheritance (Pewarisan Sifat) -> mempunyai 1 Class kemudian di buat Class Turunannya
Base Class = Class Parent
Ex :
classPartime : public Person{

} // semua diturunkan kecuali Constructor, Destructor, dan Attribut2 bersifat Private
Derived Class = Class Turunannya

Misalnya : Class Parent(Base Class) diberi nama Person, kemudian Class tersebut memiliki Class Turunannya(Derived Class) yang diberi nama Dosen & Mahasiswa. Pada Class Person terdapat attribut Nama, Alamat, DOB, dan NoTelfon. Ketika membuat Class Turunannya, attribut Nama, Alamat, Dob dan NoTelfon tidak usah dibuat lagi di Class Dosen & Mahasiswa karena kita sudah membuatnya pada saat di Class Person. Sedangkan untuk membedakan Class Dosen & Mahasiswa, pada ClassDosen tambahkan attribut KodeDosen dan Peminataan, pada Class Mahasiswa tambahkan attribut NIM, Jurusan dan Semester.

x4

x5

Overloading -> Nama sama, Parameter beda
Overriding -> Parameter sama, Scope beda

Multiple Inheritance ->Satu Class punya banyak Base Class
Shared Inheritance -> Memperbolehkan boleh share dari Base Class
Replicated Inheritance -> Pewarisan sifat tidak diberikan ke Class GrandParent

Diamond Problem -> Permasalahan yang ambigu pada Object, Solusinya : Virtual & Overloading Function

Pure Polymorphism -> Pemilihan fungsi yang didalam Class Hierarki berdasarkan pada tipe “true” dari Object

Perbedaan Komposisi dan Agregasi

Perbedaan Komposisi dan Agregasi

Fungsi Virtual :
Pure Virtual Function = Tidak ada body
Ex : class MyClass {
virtual void test()=0;
}
Quasi Virtual Function = Ada body
Ex : clas MyClass {
virtual void test(){
return 0;
}
}

Polymorphism -> Suatu Object memiliki banyak bentuk
Tipe Polymorphism :
Subtype = Dijalankan ketika RunTime
Paramater = Dijalankan ketika Compile Time
Ad-Hoc = Overloading

Belitong

Hello…long time no see! Today I just had finished my exam theory Software Engineering. I really tired because today I had two exam huhu…but I want to upload my picture when I take in my holiday last month ago…HAHAHA. Ohya last month ago I just had travelled in Belitung Island. This place its really totally cool! And I don’t know why I never know if this place really really beautiful. And the point is…this island is located in INDONESIA…WAAAAAW.

airport in tanjung pandan

airport in tanjung pandan

when I lunch at Rmh Makan Tempoe Doloe

when I lunch at Rmh Makan Tempoe Doloe

imagine if I can swimming...but in reality isn't

imagine if I can swimming…but in reality isn’t

tanjung kelayang beach

tanjung kelayang beach

at tanjung tinggi beach

at tanjung tinggi beach

At tanjung tinggi beach

At tanjung tinggi beach

REALLY FALLIN IN LOVE IN THIS PLACE...<3

REALLY FALLIN IN LOVE IN THIS PLACE…<3

this place like different world

this place like different world

island hopping!

island hopping!

always cloudy...

always cloudy…

at sd laskar pelangi

at sd laskar pelangi

Sd lasakar pelangi

Sd lasakar pelangi

fallin in love with this place too...haha

fallin in love with this place too…haha

really miss this place so bad

really miss this place so bad

somewhere in south belitong

somewhere in south belitong

 

AND AFTER ALL..BACK TO REALITY

REALITY IS............HAHA

REALITY IS…………HAHAHAHAHA

maybe someday I’ll back goin to travelled again in this beautiful place…xx

Normalisasi

Kegunaan normalisasi.

  • Masalah-masalah yang berhubungan dengan kerangkapan data
  • Identifikasi macam-macam anomali update seperti : penyisipan (insertion), penghapusan (deletion), dan perubahan yang anomali
  • Bagaimana mengenali kelayakan atau kualitas suatu rancangan relasi
  • Bagaimana ketergantungan fungsional (functional dependencies) dapat digunakan untuk mengelompokkan atribut kedalam relasi-relasi dalam bentuk normal
  • Bagaimana melakukan proses normalisasi
  • Bagaimana mengidentifikasi bentuk normal yang umum digunakan seperti : 1NF, 2NF, 3NF, dan Boyce–Codd normal form (BCNF)‏
  • Bagaimana mengidentifikasi bentuk normal empat (4NF) dan bentuk normal lima (5NF)

 

Tujuan utama dalam pengembangan model data logical pada sistem database relasional adalah untuk menciptakan representasi akurat suatu data, keterhubungannya dan batasan-batasannya.

  • Untuk mencapai tujuan ini, maka harus ditetapkan/diidentifikasi sekumpulan relasi.
  • Empat bentuk normal yang biasa digunakan yaitu, first normal form (1NF), second normal form  (2NF) dan third normal form (3NF), dan Boyce–Codd Normal Form (BCNF)
  • Terdapat bentuk fourth normal form (4NF) dan fifth normal form (5NF) untuk situasi yang jarang terjadi
  • Berdasarkan pada functional dependencies antar atribut dalam relasi
  • Sebuah relasi dapat dinormalisasi kedalam bentuk tertentu untuk mengatasi kemungkinan terjadinya pengulangan dari update yang tidak baik.
  • Normalisasi adalah suatu teknik untuk menghasilkan sekumpulan relasi dengan sifat-sifat (properties) yang diinginkan, memenuhi kebutuhan data pada enterprise.

Data Redudancy

  • Tujuan utama dari desain database relasional adalah untuk mengelompokkan atribut-atribut kedalam relasi-relasi sehingga meminimalisasi redundansi data dan mengurangi penggunaan tempat penyimpanan yang dibutuhkan oleh sebuah relasi dasar.
  • Masalah-masalah yang terkait dengan redundansi dapat dijelaskan dengan membandingkan relasi Staff dan Branch dengan relasi StaffBranch.
  • Relasi StaffBranch memiliki data redundan, yaitu detail dari branch dituliskan berulang-ulang untuk setiap staff.
  • Sebaliknya, informasi mengenai branch muncul hanya satu kali pada relasi Branch dan hanya branchNo saja yang diulang dalam relasi Staff, untuk merepresentasikan dimana setiap staff tersebut bekerja.
  • Relasi yang mengandung informasi yang redundan dapat diakibatkan oleh  update anomalies.
  • Beberapa tipe dari update anomalies, diantaranya           :
    • Insertion
    • Deletion
    • Modification
contoh MsStaff

contoh MsStaff

MsBranch

MsBranch

MsStaffBranch

MsStaffBranch

Terdapat dua sifat Decomposition  yaitu                :

  • Lossless-join

Memungkinkan untuk menemukan suatu instance relasi dasar dari instance koresponden dalam relasi yang lebih kecil.

  • Dependency Preservation Properties

Memungkinkan untuk memelihara/mengadakan batasan pada relasi dasar dengan melaksanakan beberapa batasan pada relasi yang lebih kecil.

Functional Depedency

  • Merupakan konsep inti yang terkait dengan normalisasi.
  • Functional Dependency

–      Menjelaskan relationship antar atribut-atribut dalam relasi.

–      Misalkan, jika A dan B adalah atribut dari suatu relasi R, B dikatakan Functionally Dependent pada A (dinotasikan A à B), jika setiap nilai A dihubungkan dengan tepat satu nilai B. ( A dan B masing-masing dapat terdiri atas satu atau lebih atribut)‏

–      Functional Dependency merupakan sifat dari arti semantik suatu atribut dalam sebuah relasi.

  • Karakteristik utama dari functional dependency yang digunakan dalam normalisasi :

–      Mempunyai relationship  1:1 antar atribut di sebelah kiri dan kanan dependency.

–      Saling terkait (Hold for all time)‏

Misal     :               staffNo à sName dan sName à staffNo

–      Nontrivial

  • Contoh : Mengidentifikasikan sekumpulan ketergantungan fungsional dari relasi StaffBranch

staffNo                 à sName, position, salary, branchNo, bAddress

branchNo            à bAddress

bAddress             à branchNo

branchNo, position à salary

bAddress, position à salary

  • Kumpulan lengkap dari sebuah functional dependency untuk suatu relasi bisa sangat besar.
  • Penting untuk menemukan pola pendekatan yang dapat mengurangi himpunan/kumpulan tersebut untuk mendapatkan ukuran yang lebih mudah diatur.
  • Perlu untuk mengidentifikasi himpunan functional dependency (direpresentasikan oleh X) untuk relasi yang lebih kecil daripada himpunan lengkap functional dependency (direpresentasikan oleh Y) untuk relasi tersebut dan memiliki sifat disetiap functional dependency pada Y dipenuhi dengan functional dependencies pada  X.
  • Himpunan dari seluruh functional dependency yang dipenuhi dengan himpunan yang diberikan dari functional dependencies X disebut closure  X (dituliskan, X+).
  • Himpunan inference rules, disebut Armstrong’s axioms, menetapkan bagaimana functional dependency yang baru dapat disimpulkan dari  functional dependency yang sudah ada.
  • Misalkan A, B, dan C merupakan subset dari atribut suatu relasi R. Maka Armstrong’s axiom-nya adalah :
    • Reflexivity, jika B merupakan subset dari A, then A à B
    • Augmentation, jika A à B, maka A,C à B, C
    • Transitivity,jika  A à B dan B à C, maka A à C